Sobat, ketahuilah bahwa ajal anda adalah urusan takdir ilahi, tidak mungkin diajukan atau ditunda walau hanya sekejap.
وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ فَإِذَا جَاءَ أَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ
Setiap ummat telah memiliki ajal, dan bila ajal mereka telah tiba maka mereka tidak dapat menundanya walau hanya sesaat dan tidak pula menyegerakannya. (al Aaraf 34)
Bila demikian, apa gunanya semua kiat yang anda lakukan untuk memanjangkan umur?
Bukankan lebih bijak bila anda memikirkan kiat agar dapat mengoptimalkan waktu yang ada dengan melipat gandakan amal dalam waktu atau umur yang ada? Demikianlah dahulu pesan Nabi shallallahu alaihi wa sallam:
وحياتك قبل موتك
Dan optimalkan hidupmu sebelum tiba ajalmu. (Al Hakim dll).
Dan kalaupun umur anda benar dapat diperpanjang, apa yang akan anda lakukan? Bukankah dengan umur yang sekarang benar benar anda miliki, terlalu sedikit ibadah yang anda lakukan dan sebaliknya terlalu banyak dosa yang anda kerjakan ?
Oleh: Ustadz Dr Muhammad Arifin Badri