Syaikh Masyhur Hasan Salman Dan Doktoral

Ada seseorang bertanya : apakah Syaikh Masyhur memiliki ijazah doktoral?

🔊 Aku menyampaikan bahwa Syaikh Kami Masyhur Hasan Salman -semoga Allah senantiasa menjaga beliau- tidak memiliki ijazah dukturooh/doktoral/S3,

🎓 Tidak pula majister/magister/S2,

🎓 Bahkan beliau tidak memiliki ijazah bakalurius/bachelor/S1.

📆Pada suatu hari beliau mengabarkan kepadaku bahwa beliau meninggalkan ijazah bachelor karena Allah, padahal beliau menyelesaikan seluruh mata kuliah yang ada.

🎒 Yang demikian itu beliau lakukan karena penerimaan ijazah di kampus mengandung unsur-unsur yang menyelisihi syariat. Maka Allah menggantinya dengan sesuatu yang Allah ganti dengannya.

☎ Bahkan para doktor di kampus beliau sering bertanya pada beliau tentang masalah yang mereka bingungkan, padahal Syaikh Masyhur kala itu adalah murid mereka.

🔰 Dan hari ini kalian melihat bahwa karya tahqiq Syaikh Masyhur yang paling sedikit saja, tidak mampu ditandingi oleh risalah risalah para doktor yang lain. Seperti :

📚 Kitabul Mujalasah wa jawahirul ilmi oleh Ad Dinawari 10 jilid.

📚 Kitab Al Muwafaqat oleh Asy Syatibi 6 jilid.

📚 Kitab Al I'tishom oleh Asy Syatibi 2 jilid.

📚 Kitab Taqrirul Qowaid oleh Ibnu Rajab 4 jilid.

📚 Kitab I'lamul Muwaqqi'in oleh Ibnu Qayyim Al Jauziyyah 7 jilid.

📚 Al Isyrof oleh Al Qadhi Abdul Wahhab 6 jilid.

📚 Sabilur Rosyad oleh Al Hilali 6 jilid.

📚 Al Injad oleh Ibnul Manasif 2 jilid.

🎁 Atau karya lain berupa ensiklopedi, karangan, maupun tahqiq-an, semisal : Ash Shadi', fathul manan, qamus bida', At targhib wat tarhib, iraq, farusiyah, jalaul afham, qaulul mubin, al jam'u bainas solatain, qososun la tatsbut, al fakhrul mutawalli, at tobaqot, al murafiq, as sahihah wad doifah, as sunanul arba'ah, al mas'aa. . . .

♻ Dan lain lain banyak sekali ratusan jumlahnya semoga Allah memberkahi.

🔆 Meski sebenarnya telah mencukupi jika kita sebutkan satu saja karya beliau tahqiq atas turots al bulqini yang tidak mampu dikerjakan oleh ulama satu negri sekalipun, yang akan keluar dalam jumlah 100 (seratus) jilid.

🎓 Aku menganggap bahwa gelar akademi yang ada di hari ini tidak cukup untuk diberikan sebagai penghargaan kepada beliau.

⭐ Beliau adalah bintang zaman ini serta keajaiban masa kini.

⏰ Ini dia para doktor yang berharap, berlomba-lomba serta meminta pada Syaikh Masyhur yang tidak memiliki gelar akademik apapun agar memberikan pengantar di buku-buku mereka agar laku dibaca.

📌Bahkan mayoritas disertasi doktoral dan magister yang ditulis oleh para penuntut ilmu salafiyyin di kampus kampus islam, adalah merupakan ide serta hasil pemikiran Syaikh Masyhur.

🎬 Singkat kata doktoral lebih butuh kepada Syaikh Masyhur dari pada kebutuhan Syaikh Masyhur kepada doktoral.

🔖 Ya Allah berkahilah ilmu dan usia beliau, senantiasa jagalah beliau menjadi pemuka ilmu dan ahli ilmu.

♻ Tidak jauh pula keadaan beliau dengan keadaan Syaikh kami Ali Hasan Al Halaby.

📝 Dialihbahasakan oleh abul aswad al bayaty dari tulisan Syaikh Ali Abu Haniyyah Al Atsary
📝
.

Tweet

Postingan terkait:

— Add Comment — Kisah, ulama