Syeikh Utsaimin -rohimahulloh- mengatakan:
Ada sebagian orang yang ditipu dan dibisiki oleh setan agar dia TIDAK menghapal qur'an, agar nantinya dia tidak lupa dan terjatuh dalam perbuatan dosa… Padahal hendaknya seseorang menghapal Alqur'an, karena itu adalah amal kebaikan, dan hendaknya dia optimis tidak lupa lagi, dan Allah -subhanah- akan sesuai dengan persangkaan hambaNya.
Mirip dengan ini; tindakan sebagian orang yang berdalil dengan firman Allah ta'ala (yang artinya): "Janganlah kalian bertanya tentang hal-hal yang bila dijelaskan kepada kalian akan berakibat buruk bagi kalian". [Surat Al-Ma'idah: 101]. Sehingga dia meninggalkan bertanya (tentang agama), meniggalkan ilmu (agama), dan meninggalkan belajar (tentang agama).
Padahal perkara (yang diterangkan ayat) tersebut adalah saat turunnya wahyu dan syariat, sehingga bisa saja ada yang bertanya tentang banyak hal yang Allah diamkan (ketika itu), lalu dijelaskan kepada mereka, akhirnya ada sesuatu yang memberatkan kaum muslimin, baik dengan pengharusan ataupun pengharaman.
Adapun sekarang, maka tidak ada (kemungkinan) perubahan atau pengurangan dalam hukum syariat lagi, sehingga WAJIB bertanya tentang agama. [Majmu' Fatawa Syeikh Utsaimin: 26/269-270].
-----------
Contoh bisikan setan dalam kasus lain:
1. Mending sholat fardhu di rumah, bisa lebih khusyu' dan lebih aman dari riya'… padahal sholat fardhu di masjid adalah kewajiban bagi laki-laki.
2. Mending maksiat terang-terangan; tidak munafik, daripada maksiat tapi disembunyikan… padahal dengan terang-terangan bermaksiat dosanya akan semakin besar; pertama dosa maksiat, kedua dosa memamerkan maksiatnya.
3. Mending berpakaian seperti masyarakat sehingga kita tidak menjadikan mereka meng-GHIBAH kita, daripada berpakaian cingkrang atau berjilbab besar tapi menjadikan masyarakat terjatuh dalam GHIBAH… Padahal pakaian seperti itu adalah kewajiban, bahkan bisa menjadi bentuk dakwah dengan prilaku.
Masih banyak sekali bisikan dan tipuan setan lainnya… tapi semuanya akan mudah dilawan dengan mempelajari Ilmu Agama yang benar, wallohu a'lam.
Oleh: Ustadz Musyaffa' ad Dariny
Belum ada tanggapan untuk "Tipu Daya Setan Yang Sangat Halus"
Catat Ulasan