Sobat, bermimpi bisa mengalahkan semua musuh dan bahkan menumpas semua musuh itu sangatlah mudah. Namun kenyataannya, sekedar mengalahkan satu musuh saja kadang kala mengharuskan kita menguras segala tenaga dan kemampuan kita. Dalam kondisi semacam ini, anda pasti terpaksa menghemat amunisi anda, memilih sasaran yang tetap lalu membidiknya dengan tepat pula.
Dalam kondisi semacam ini bisa jadi anda harus menerima kenyataan bahwa ada musuh yang harus anda lawan dengan tangan kosong alias dengan kepalan tangan anda, karena sayang kepada amunisi anda bukan kepada musuh anda. Dan bisa jadi anda terpaksa harus membiarkan musuh melenggang pergi karena anda tidak ingin kehabisan tenaga dan amunisi.
Dan bisa jadi ada pula musuh yang terpaksa anda beri "makan" agar ia menjinak sehingga membiarkan anda menghadapi musuh lain yang lebih berbahaya.
Kondisi semacam ini terjadi dalam segala bentuk permusuhan sampaipun permusuhan dalam urusan agama. Alangkah bijaknya bila anda pandai menghemat amunisi untuk ditembakkan kepada musuh yang paling berbahaya dan paling berat, sedangkan sebagian musuh barang kali cukup anda selesaikan dengan kepalan tangan anda. Dan bisa jadi pula anda musuh yang untuk saat ini perlu anda memberinya "umpan" agar jinak walau hanya untuk sementara.
Anda harus paham dan menyadari bahwa amunisi dan tenaga anda tidak akan pernah cukup untuk menumpas seluruh musuh secara bersamaan. Namun percayalah bahwa bila anda pandai mengatur amunisi dan perlawanan anda dengan baik, niscaya anda bisa mengalahkan semua musuh anda.
Oleh: Ustadz Dr Muhammad Arifin Badri
Belum ada tanggapan untuk "Haruskah Anda Menembak Semua Musuh ?"
Catat Ulasan