Mungkin selama ini kita beranggapan bahwa sukses terletak di balik harta kekayaan, atau popularitas atau jabatan. Namun pada kenyataannya, terlalu banyak orang yang kaya, atau populer atau berjabatan tinggi namun tidak sedikitpun merasakan kebahagiaan dalam hidupnya.
Tahukah anda, apa rahasianya semua itu? Sederhana sekali, alasannya karena di atas langit masih ada langit lagi. Bisa jadi anda telah kaya, namun ternyata masih banyak yang lebih kaya dari pada anda. Anda terkenal, namun ternyata terlalu banyak yang lebih terkenal dari anda.
Bisa pula kini anda telah menduduki jabatan yang tinggi, namun demikian kini anda merasakan bahwa masih banyak yang lebih tinggi dari anda. Dan kalaupun anda telah menjadi seorang presiden, namun pada akhirnya anda harus menyadari bahwa jabatan itu hanya sesaat dan akan segera anda lepaskan. Suatu saat anda pasti menyadari bahwa jabatan hanyalah sukses sesaat yang sarat dengan pengorbanan dan derita.
Bila demikian, adanya, apakah arti sukses yang sejati dalam kehidupan dunia kita ini?
Temukan jawabannya pada sabda Nabi shallallahu alaihi wa sallam berikut ini:
مَنْ أَصْبَحَ مُعَافًى فِي بَدَنِهِ، آمِنًا فِي سِرْبِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ، فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
Barang siapa yang di setiap pagi merasa sehat di tubuhnya, aman kemanapun ia pergi, dan ia memiliki makanan yang mencukupinya, maka seakan akan ia telah berhasil menguasai seluruh isi dunia. (Ibnu Hibban & At Thabrany)
Oleh: Ustadz Dr Muhammad Arifin Badri