Sobat! Saya yakin hari hari ini anda memiliki banyak kegiatan dan amalan. Berpuasa, membaca Al Qur'an, shalat tarawih, bekerja dan masih banyak lagi. Dari sekian banyak kegiatan yang anda lakukan, ada satu amalan yang mungkin menurut anda sangat penting.
Bahkan bagi anda mungkin amalan itu lebih penting dibanding bekerja, shalat tarawih, membaca Al Qur'an. Sadarkah anda, amalan apa itu? Bukan pilpres, bukan pula kue lebaran, namun nonton pertandingan sepak bola.
Bagi banyak orang, pertandingan sepak bola lebih berharga dibanding sholat. Betapa tidak, untuk urusan shalat, anda siap telat berjamaah, bahkan banyak yang siap untuk mengqodho' namun urusan bola, tidak demikian. Kapanpun pertandingan di adakan maka segala persiapan dan pengorbanan dilakukan agar bisa nonton siaran langsung.
Rugi besar bila ketinggalan jadwal siaran langsung dan terpaksa menonton siaran ulang, apalagi hanya cuplikannya.
Coba anda pikirkan baik baik, apa untungnya anda mengetahui klub ini menang atau klub itu kalah? Dan apa ruginya kalau anda mencukupkan diri dengan mendengar beritanya saja? Toh akhirnya tetap saja anda tidak dirugikan dan tidak pula diuntungkan.
Terlebih lagi di bulan suci ramadhan ini, sangat merugi bila anda berkorban begitu besar hanya untuk menyaksikan langsung gol fulan atau kalah ya fulan.
Karena itu, OJO KUWI pilihan anda untuk menyemarakkan bulan suci, karena kalau itu pilihan anda niscaya anda merugi. Adakah jaminan bahwa anda masih berkesempatan mendapatkan ramadhan di tahun yang akan datang?
Akankah malam malam turunnya ampunan Allah anda lewatkan begitu saja dan bahkan anda jejingkrakan dengan pertandingan bola?
Sobat OJO KUWI kesibukan anda di bulan suci ini. Segera duduk bersimpuhlah di hadapan Allah atau dihadapan kita kepadaNya niscaya anda merasakan nikmatnya iman dan sejuknya kehidupan bersama Al Qur'an.