Tanganku Sudah Gatel, Ingin Segera Memecahkan Kepala Musuh

Sobat! Anda seorang pemuda? Mungkin ucapan di atas sering terlontar dari lisan anda, terlebih bila anda mengetahui musuh-musuh Islam mulai banyak berkeliaran dan membuat ulah. Anda geram dan geregetan, ingin segera bertindak dan mengobrak abrik barisan musuh-musuh agama Islam. Saking geramnya, barang kali anda sering melontarkan ucapan di atas, atau paling kurang anda latah dengan ikut-ikut mengucapkan sesumbar : “anda jual, saya beli“.

Sobat! Memang sekilas terdengar hebat dan pemberani, namun tahukah anda bahwa sikap semacam ini sejatinya adalah awal dari kekalahan. Ungkapan ungkapan semisal di atas mencerminkan anda mulai hanyut dalam emosi dan terpancing oleh ulah musuh. Bahkan barang kali tanpa anda sadari anda telah terperangkap dalam sebagian jebakan dan perangkap musuh .

Karena itu sesumbar semisal di atas bukanlah sikap bijak, namun hanya mencermikan sikap emosional dan ceroboh, gegabah dengan meremehkan kekuatan musuh dan lengah karena terlalu mempercayai kekuatan diri sendiri. Karena itu camkanlah petuah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berikut:

أَيُّهَا النَّاسُ ، لاَ تَتَمَنَّوْا لِقَاءَ الْعَدُوِّ ، وَسَلُوا اللَّهَ الْعَافِيَةَ ، فَإِذَا لَقِيتُمُوهُمْ فَاصْبِرُوا ، وَاعْلَمُوا أَنَّ الْجَنَّةَ تَحْتَ ظِلاَلِ السُّيُوفِ 

Wahai seluruh manusia, janganlah kalian mendambakan datangnya musuh, dan sebaliknya hendaknya kalian memohon keselamatan kepada Allah. Namun bila pada suatu saat engkau benar-benar berhadapan dengan musuh, maka tabahlah, dan ingatlah selalu bahwa surga terletak di bawah kilatan pedangmu. (Muttafaqun 'Alaih)

Karena itu kalau anda memiliki pedang, asahlah pedang anda dan rahasiakan keberadaan pedang anda, agar anda dapat mengejutkan musuh anda dengan pedang anda yang selalu tajam dan siap dihunus setiap saat. Sungguhlah bodoh bila anda menentang nenteng pedang anda kemana-mana dan menunjukkannya kepada musuh, karena bila ada melakukan hal itu, niscaya musuh segera menyiapkan panah atau minimal pedang yang lebih panjang dan lebih tajam dari pedang anda.

Oleh: Ustadz Dr Muhammad Arifin Badri

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Tanganku Sudah Gatel, Ingin Segera Memecahkan Kepala Musuh"

Catat Ulasan