FACABOOK ANTARA CINTA DAN AIR MATA

Bismillah walhamdulillah, ash-sholatu wassalamu 'ala Rosulillah,

kawan...
sengaja q goresakan rangkai kata ini, sebagai ungkapan cinta kita, cinta karena Allah Ta'ala, cinta yang berporos dari hati kehati, terlahir dari ketaatan mu pada Robb yang menguasai langit dan bumi...
ثلاث من كن فيه وجد طعم الإيمان من كان يحب المرء لا يحبه إلا لله

kawan...
q wasiatkan pada diri, juga untuk mu, kawan....
wasiat tuk memperbanyak bekal kembali kekampung halaman yang abadi,
menjaga diri dari segala yang dilarang tuk dilakoni,
berusaha menunaikan perintah hingga maut menghampiri,
وتزودوا...فإن خير الزاد التقوى

kawan...
izinkan daku tuk mengingatkan...
bahwa semua yang pernah kita perbuat akan diminta pertanggung jawaban...
tak ada satu pun yang akan terlewatkan...
mata..telinga..tangan..kaki..lisan...hati apa yang tlah dilakukan...???
إن السمع و البصر و الفؤاد كل ألئك كان عنه مسئولا

termasuk dalam kancah per-facebook-an ini, kawan...
semua yang kita saksikan, status yang kita tulis, komentar yg kita lontar, akan dihisab dihadapan Robb Yang Maha Adil lagi Maha Teliti,,,
segalanya tersingkap dengan nyata, takkan ada yg tersembunyi,,,
beruntung lah orang-orang yg beruntung, dan merugilah orang-orang yg merugi,,,
(فأما من أوتي كتابه بيمينه فسوف يحاسب حسابا يسيرا)
(وأما من أوتي كتابه بشماله فيقول يا ليتني لم أوت كتابيه)

dengan begitu, berhati-hati lah dalam menoreh status,
pilih kata-kata yg halus,
tinggalkan kalimat ketus,
jika tidak, maka diam lebih bagus,
من كان يؤمن بالله واليوم الأخر فليقل خيرا أو ليصمت

ingat kawan...seorang muslim belum dikatakan sepenuhnya beriman sampai saudara-saudaranya selamat dari lisan dan tangannya...
oleh sebab itu, status/komentar yang kita tulis pastikan ianya selamat dari menyakiti orang lain, menghina, mencela, dan lain sebagainya...
المسلم من سلم المسلمون من لسانه و يده

******
Kalau kita cermati lebih jauh, maka sebuah tulisan ibarat lisan tak berbunyi, yang terbentuk dari jari jemari...
Maka ia lebih berbahaya dari tusukan lisan, serta lebih menyakitkan dari tonjokan tangan...
Betapa banyak hati yang hancur karena sayatan sepotong kalimat tak berperasaan...
Cacian,makian, dapat diketahui banyak orang, yaa... sedikit banyak menampakkan jati diri yang mengatakan...
Kedustaan dapat dipoles menyerupai kejujuran...
Aib yang semestinya tersembunyi, nampak jelas oleh tulisan...

Disisi lain, tulisan yg dihiasi keikhlasan, akan menambah berat timbangan amal perbuatan, merubah gelap menjadi terang benderang, tangis menjadi senyuman, yang tiada serasa berada dihadapan...
Berbahagialah orang-orang yang memiliki kehati-hatian, dalam lisan, tangan, dan tulisan...

إن في التأني السلامة و في العجلة الندامة

sekian, kawan...
wa aakhiru da'waana walhamdulillahirobbil 'alamiin...
______________________________________________
terinspirasi dari Syeikhuna 'Abdul Muhsin al-'Abaad-hafidzohullah- ketika mensyarah Shohih Muslim (kitabul iman)... ditulis dikedingan malam yang panjang, 21/2/1435 H...

Catatan akhina: Ibnu Hilmy hafizhohullah

Postingan terkait: