Kita Bukan Ummat Yang Pemalas

Banyak orang dan mungkin kita salah satunya,merasa bahwa mendapatkan barang dengan cara GRATIS lebih enak dibanding dng membeli. Atau barang kali kalau bisa meminjam kenapa membeli? Atau lebih parah lagi kalau bisa meminta mengapa beli sendiri.

Memang mentalitas semacam ini bisa jadi menghinggapi siapa saja. Namun tahukah saudara bahwa ini adalah mentalitas manusia kerdil dan orang-orang yang rela dengan kehinaan?

Karane itu Wajar bila Nabi shallallahu alaihi wa sallam menegaskan bahwa:

الْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنَ الْيَدِ السُّفْلَى، وَالْيَدُ الْعُلْيَا الْمُنْفِقَةُ، وَالسُّفْلَى السَّائِلَةُ»

Tangan yang di atas lebih mulia dan terhormat dibanding tangan yang di bawah. Tangan di atas adalah tangan yang memberi sedangkan tangan yang di bawah adalah tangan yang meminta (Muttafaqun alaih)

Tahukah saudara, bagaimanakah kiat manjur agar bisa menjadi tangan yg selalu di atas? Sederhana sekali, yaitu jadilah orang yang pandai berkarya, sehingga produktif.

لَأَنْ يَأْخُذَ أَحَدُكُمْ حَبْلَهُ ثُمَّ يَغْدُوَ - أَحْسِبُهُ قَالَ: إِلَى الجَبَلِ - فَيَحْتَطِبَ، فَيَبِيعَ، فَيَأْكُلَ وَيَتَصَدَّقَ، خَيْرٌ لَهُ مِنْ أَنْ يَسْأَلَ النَّاسَ "

Engkau pergi ke hutan dengan berbekal seutas tali untuk mencari kayu bakar, lalu engkau menjualnya. dan dari hasil penjualan kayu bakar itu engkau makan dan darinya pula engkau bersedekah. Cara ini lebih mulia dan baik dibanding meminta-minta kepada orang. (Bukhari)

Demikianlah Islam mengajarkan kita untuk menjadi umat yang produktif bukan ummat yang pemalas.

Allahu Akbar, bangkitlah ummatku. tunjukkan keislamanmu.

By: Ustadz Dr Muhammad Arifin Badri

Postingan terkait: